Baca Juga
Gemuk tidak melulu karena mengonsumsi makanan secara tidak terkendali atau makanan tak sehat. Faktanya kurang tidur juga bisa mengakibatkan kegemukan.
Tetapi bagaimana mekanismenya hingga kurang tidur bisa memicu kenaikan berat badan ya? Berikut 5 alasannya seperti dikutip dari Men's Health, Jumat (2/6/2017).
1. Membuat nafsu makan berantakan
Kurang tidur mengganggu efektivitas hormon bernama glucagon-like peptide 1 yang memicu munculnya rasa kenyang. Pada waktu yang bersamaan, kondisi ini memicu peningkatan produksi ghrelin, hormon yang memicu rasa lapar.
2. Mendorong untuk makan terus
Kurang tidur menyebabkan peningkatan kadar endocannabinoids, senyawa dalam otak yang berkaitan dengan nafsu makan. Dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan jurnal Nature diyakini bahwa endocannabinoids-lah yang memunculkan perasaan senang ketika kita makan. Akibatnya kita terdorong untuk terus-menerus makan.
3. Merusak keseimbangan bakteri dalam usus
Sebuah penelitian dari Swiss mengungkap, kurang tidur akan mengubah keseimbangan bakteri dalam usus. Bahkan perubahan ini bisa langsung terlihat hanya dua hari setelah kurang tidur. Ini berakibat pada terganggunya kemampuan tubuh untuk memproses berbagai makanan yang masuk ke tubuh.
4. Membakar sedikit kalori
Riset lain mengatakan sering begadang bisa mengganggu metabolisme seseorang. Dari hasil percobaan terlihat ketika berolahraga di pagi hari setelah begadang semalaman, pria membakar kalori 5-20 persen lebih sedikit ketimbang yang tidurnya normal.
5. Memicu impulsif
Tidur tak teratur juga akan membuat seseorang cenderung membeli makanan yang tinggi kalori. Menurut peneliti, ini karena kurang tidur dipercaya dapat mengganggu proses berpikir sehingga memicu munculnya keinginan yang impulsif pada diri seseorang, salah satunya memilih makanan tak sehat.
Sumber:health.detik.com.
5 Alasan Kurang Tidur Bisa Bikin Gemuk
4/
5
Oleh
John Mark
Loading...
